Kamis, 03 Februari 2011

Aksi Robot Perawat Mandikan Pasien


Robot 'Suster Kokoro' (Telegraph)
Telah lama robot digunakan untuk menggantikan manusia melakukan pekerjaan yang berbahaya dan berisiko tinggi. Belum cukup, para inventor saat ini sedang bekerja keras menciptakan robot yang bisa mengerjakan apapun yang bisa dilakukan manusia. Salah satunya, merawat para pasien yang terbaring di rumah sakit.

Seperti dimuat situs LiveScience, laboratorium Georgia Tech's Healthcare Robotics telah menciptakan prototip robot perawat. Ia dinamai Cody.

Meski bentuknya belum menyerupai manusia, Cody sudah unjuk gigi. Ia menunjukkan kemampuannya membersihkan lengan dan kaki pasien.

Robot untuk membantu pasien stroke (slashgear.com)
Untuk itu, Cody memiliki anggota badan yang memungkinkan ia melakukan kerja seorang perawat. Tak hanya itu, ia juga dirancang untuk memiliki sentuhan yang lembut. Saat memandikan pasien, misalnya, Cody akan mengerjakannya selembut dan sehati-hati mungkin.
Ia juga dilengkapi tombol stop  yang bisa ditekan pasien--sekadar untuk berjaga-jaga dari hal-hal yang tak diinginkan.

Dalam pamer kemampuan ini, adalah ahli robot Chi-Hung King dari laboratorium Georgia Tech's Healthcare Robotics, yang merelakan diri berbaring dan menjadi obyek unjuk kemampuan Cody.

Meski bukan robot tercanggih, Cody akan membuat sebagian pasien gembira. Kini ada robot perawat yang bisa membersihkan daerah sensitif mereka dengan hati-hati dan yang penting, tanpa perlu merasa malu lagi.

Cody bukan robot perawat pertama. Ada juga 'Suster Kokoro' alias 'The Actroid-F' yang diciptakan untuk membantu perawatan dan pelayanan pasien di rumah sakit. Tak hanya berfungsi sebagaimana layaknya seorang perawat, suster-besi satu ini juga tampak menarik dan cantik. Ia bisa bicara, tersenyum, dan berkedip sesuai setelan komputer.

Selain itu, Toyota Motor Corp dan Fujita Health University juga tengah menguji coba robot yang dirancang untuk membantu pasien stroke.

Menggunakan teknologi kontrol milik Toyota, seperti dikutip dari Japan Today, 19 Oktober 2010, robot itu mampu membantu orang yang lumpuh sebelah-badan untuk berjalan. Dengan mendeteksi pergerakan kaki pasien, robot itu membantu pergerakan lutut dengan motor. Ini dapat mencegah pasien terjatuh saat melenturkan lututnya.

Robot yang akan berdiri di samping pasien ini juga memperkenankan mereka mengistirahatkan lututnya saat mereka belajar berjalan, atau menempatkan tangan di bahu robot, sesuai kebutuhan sang pasien.

Pendek kata, robot kini telah didesain untuk melakukan hampir semua jenis kegiatan manusia--mulai dari robot luar angkasa, robot perang, robot operasi, sampai robot yang bisa menari dan bertugas melipat pakaian Anda.
Yang lebih gila, ada ilmuwan yang meramalkan di masa depan robot bisa diprogram untuk melakukan hubungan seks--dan membuat ide pernikahan antara manusia dan robot bisa terwujud pada tahun 2050. 

0 comments:

Posting Komentar

Archive

 

zoom-mycasebook. Copyright 2009 All Rights Reserved Free Wordpress Themes by Brian Gardner Free Blogger Templates presents HD TV Watch Shows Online. Unblock through myspace proxy unblock, Songs by Christian Guitar Chords