Gambar cakrawala utuh pertama dari teleskop Planck Eropa, yang dikirim ke ruang angkasa tahun lalu untuk meneliti cahaya paling lama dalam alam semesta. (ESA)
Gambar pertama alam semesta yang diambil dari teleskop Planck-Eropa telah dipublikasikan.
Satelit 600 juta euro ini, diluncurkan tahun lalu oleh Badan Antariksa Eropa.
Satelit ini di luncurkan sekitar satu juta mil ke ruang angkasa untuk merekam asal-usul alam semesta. Tugas observatorium Planck adalah meneliti usia, kandungan dan evolusi alam semesta dengan mempelajari panas yang ditinggalkan oleh Big Bang.
Pada bulan September satelit ini mulai mengirim foto pertama yang memperlihatkan jalur cahaya masa lampau saat melintasi angkasa. Dan kini telah mengungkap gambar tentang kondisi cakrawala seutuhnya.
Gambar itu menunjukkan pemandangan di luar Bumi lewat sejumlah instrumen yang sensitif terhadap cahaya pada panjang-gelombang sangat panjang.
Gambar sebagian besar didominasi dari Galaksi Bima Sakti. Garis cerah horisontal menelusuri tengah gambar utama galaksi dan di mana letak Matahari serta Bumi berada
Juga terlihat ledakan besar dari debu dingin yang mencapai ribuan tahun cahaya di atas dan bawah bidang galaksi.
Para ilmuwan akan menganalisa gambar tersebut selama bertahun-tahun untuk lebih memahami bagaimana nasib Alam Semesta mendatang.
"Apa yang anda saksikan adalah struktur dari galaksi kita dalam gas dan debu, yang memberitahu kita banyaknya sesuatu yang mencekam terjadi di sekitar Matahari. Dan hal itu memberitahu kita tentang bagaimana galaksi terbentuk ketika kita bandingkan dengan galaksi lainnya," ujar Prof. Andrew Jaffe, salah seorang anggota tim Planck dari Imperial College London kepada BBC News.
Sumber : http://erabaru.net
0 comments:
Posting Komentar