Seperti kita ketahui, spammerupakan "musuh" pengguna email. Kehadirannya pun sudah terendus selama bertahun-tahun. Lalu, masih ingatkah Anda dengan spam 419? Ya, spam 419 hadir terkait dengan timbulnya spam Harry Porter, sebuah nama "plesetan" dari tokoh Harry Potter. Pada bulan Juli, spam 419 ini diklaim berjumlah sebesar 9% dari seluruh spam.
Spammer 419 biasanya masuk ke dalam emailpengguna melalui email yang berbasis teks, dokumen, dokumen dalam bentuk word, format PDF, bahkan kini mereka juga kerap menampakkan diri pada situs pertemanan seperti Facebook.
Nah, dari sekian usaha untuk mengirimkan spam 419 ini, ditemukan adanya kemiripan, yakni cerita bohong mengenai uang warisan dalam jumlah yang besar, bantuan kekeluargaan dan keuangan yang diberitahukan melalui pesan tertulis.
Walau bagaimanapun usaha dari pemilik email untuk memblok datangnya spam, namun spammer memiliki beribu cara dan terus mencari teknik yang dapat mendekatkan mereka kepada si empunya inbox tersebut. Cara yang ditempuh tak lain dengan menghindari penyaring anti spam.
Baru-baru ini Symantec menemukan adanya varian baru spam 419, di mana dalam kasus ini spammer berusaha mengeksploitasi layanan Voice over Internet Protocol (VoIP). Dari sana spammer akan membuat akun palsu pada situs yang menyediakan layanan VoIP, kemudian akun palsu ini digunakan untuk mengirimkan undangan kepada pengguna email menggunakan fungsi undang teman/invite friends melalui layanan VoIP.
Secara sepintas pesan spam yang sudah masuk akan tampak seperti undangan VoIP asli, namun di sinispammer beraksi dengan menyusupkan cerita 419 yang berhubungan dengan adanya dana atau warisan di dalam pesan email undangan tersebut.
(Indah PM/InfoKomputer.com)
0 comments:
Posting Komentar