Mark Zuckerberg dan Priscilla Chan (valleywag.com)
Pendiri jejaring sosial terbesar Facebook Mark Zuckerberg ternyata tak tahan juga bila privasinya dilanggar orang.
Belum lama ini Zuckerberg melaporkan seorang pria yang selama ini mengejar-ngejar Zuckerberg hingga ke kehidupan pribadinya.
Entah mengapa Pradeep Manukonda, warga California 31 tahun berdarah India itu begitu tergila-gila dengan Zuckerberg. Seperti dikutip dari situsTechTree, ia mengirimkan Zuckerberg pesan-pesan di internet yang isinya penuh dengan puja-puji pada miliuner 26 tahun itu.
Tak berhenti di situ, Manukonda kemudian membombardir email, dan pesan Facebook kepada Zuckerberg. "Saya berhutang sepenuh hidup kepada Anda. Tolong bantu saya, dan saya akan bersedia mati demi Anda. Tolong fahami kepedihan yang saya rasakan," kata Manukonda.
Tak menyerah sampai di situ, Manukonda bahkan menyambangi markas Facebook dan kediaman pribadi Zuckerberg di Palo Alto California untuk menemui dan meminta uang kepada Zuckerberg.
Akhirnya, Zuckerberg berhasil mendapat surat perintah pengadilan kepada Manukonda agar tidak mendekati Zuckerberg, Randi Zuckerberg (adik Mark), serta Priscilla Chan (pacar Mark) hingga jarak 300 yard atau sekitar 274 meter.
Dalam berkas hukum, Manukonda disebut telah berusaha menguntit Zuckerberg, mememata-matai, dan mengontak bos Facebook itu.
Dulu, Facebook sempat dikecam karena tak melindungi privasi penggunanya. Boleh jadi, dengan kasus tersebut, kini Zuckerberg bisa lebih memahami pentingnya privasi. (hs)
0 comments:
Posting Komentar