Hanya karena masuk penjara, bukan berarti orang tak bisa menghubungi teman-temannya lewat pesan singkat, melakukan update status, upload foto ke Facebook hingga bermain FarmVille.
Berkat jalur penyelundupan dan permintaan yang tinggi, ponsel menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari narapidana.
Seperti dikutip dari New York Times, 6 Januari 2010, di California saja, tahun lalu aparat berhasil menyita hingga 9 ribu unit ponsel.
Para tahanan bisa mendapatkan perangkat itu dari petugas, keluarga, dan narapidana lain. Harga yang perlu ditebus mulai dari US$300 atau sekitar Rp2,7 juta hingga US$1000 atau sekitar Rp9 juta. Harga ini di luar biaya bulanan untuk layanan operator.
“Hampir semua tahanan punya ponsel,” sebut narasumber New York Times. “Dan sebagian besar ponsel itu adalah smartphone,” sebutnya.
Sumber itu menyebutkan, menurut informasi yang didapat, ponsel-ponsel itu digunakan untuk melakukan berbagai hal. Mulai dari mengkoordinasikan kerusuhan hingga bermain FarmVille.
“Sangat tidak mungkin memiliki staf yang jumlahnya cukup untuk mengawasi dua juta orang yang kami kurung di seluruh penjuru negeri saat ini,” kata Jon E. Ozmint, Director, South Carolina Department of Corrections. “Dalam kondisi ideal, kami dapat menemukan ponsel-ponsel itu. Sayangnya, ini bukanlah kondisi yang ideal,” ucapnya.
Berkat jalur penyelundupan dan permintaan yang tinggi, ponsel menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari narapidana.
Seperti dikutip dari New York Times, 6 Januari 2010, di California saja, tahun lalu aparat berhasil menyita hingga 9 ribu unit ponsel.
Para tahanan bisa mendapatkan perangkat itu dari petugas, keluarga, dan narapidana lain. Harga yang perlu ditebus mulai dari US$300 atau sekitar Rp2,7 juta hingga US$1000 atau sekitar Rp9 juta. Harga ini di luar biaya bulanan untuk layanan operator.
“Hampir semua tahanan punya ponsel,” sebut narasumber New York Times. “Dan sebagian besar ponsel itu adalah smartphone,” sebutnya.
Sumber itu menyebutkan, menurut informasi yang didapat, ponsel-ponsel itu digunakan untuk melakukan berbagai hal. Mulai dari mengkoordinasikan kerusuhan hingga bermain FarmVille.
“Sangat tidak mungkin memiliki staf yang jumlahnya cukup untuk mengawasi dua juta orang yang kami kurung di seluruh penjuru negeri saat ini,” kata Jon E. Ozmint, Director, South Carolina Department of Corrections. “Dalam kondisi ideal, kami dapat menemukan ponsel-ponsel itu. Sayangnya, ini bukanlah kondisi yang ideal,” ucapnya.
0 comments:
Posting Komentar