Plankton, mahluk kecil penghuni lautan yang ukurannya sangat kecil atau mikropis, bisa terlihat dari luar angkasa. Bahkan, ukurannya nyaris seluas wilayah Irlandia. Satelit Badan Antariksa Eropa atau European Space Agency (ESA) mengabadikan kumpulan plankton yang menurut para ilmuwan menyerupai sapuan kuas maestro pelukis Prancis, Claude Monet.
Gambaran elektrik plankton yang berwarna biru terekam oleh satelit yang jaraknya ratusan kilometer di atas Bumi. Gambar tersebut diabadikan Mei lalu oleh satelit Envisat.
Algae kecil dalam plankton tampak mengeluarkan klorofil saat menyerap matahari, hingga memberi warna laut dan memungkinkan terlihat dari luar angkasa. Kumpulan plankton itu akan menarik binatang-binatang laut.
Para ahli mengatakan plankton memegang peranan penting dalam kesehatan di Bumi. Sebab, mereka menghilangkan karbon dioksida di atmosfer seperti halnya tetumbuhan di darat. Mereka juga punya peran vital dalam rantai makanan di laut.
Bulan lalu pemerintah Inggris memperingatkan kenaikan suhu di permukaan laut, perubahan stok ikan dan menurunnya penangkaran burung laut sebagai akibat dari perubahan iklim.
Menurut laporan tahunan yang ditujukan bagi pemerintah oleh hampir 100 ilmuwan dari 40 organisasi Inggris terkemuka, ikan, termasuk plankton, bergerak menjauh ke utara, antara 50 km sampai 400 km selama 30 tahun terakhir. Penelitian menunjukkan, jumlah fitoplankton di lapisan atas laut telah menurun tajam selama abad terakhir. Para ilmuwan yang menulis dalam jurnal Nature bulan lalu juga mengatakan penurunan itu diduga kuat terkait dengan peningkatan suhu air laut.
http://www.command-intel.co.cc
Minggu, 06 Februari 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar